Selasa, 31 Agustus 2010

” Nama Mu Terukir Di Hati Ku “

Oh NamaMu Terukir Di Hatiku
Subur Mekar Di Kalbu Setiap Waktu
Senyuman Mu Meresap Ke Jiwaku
Menjalin Kasih Mesra Penawar Duka
 
Bila Daku Ditinggal Kesepian
ku Seru NamaMu Kasih Dalam Impian
ku Terasa Kini Kau Datang Menjelma
Membawa Daku Bersama Ke Alam Indah
 
Pujaan ku WajahMu Nan Beseri
Berikanlah Sinaran Cahya Hidupku
Oh NamaMu Terukir Di Hatiku
Kekal Dalam Kenangan Sanjungan Jiwa
 
Bila Daku Ditinggal Kesepian
ku Seru NamaMu Kasih Dalam Impian
ku Terasa Kini Kau Datang Menjelma
Membawa Daku Bersama Ke Alam Indah
 
Pujaan ku WajahMu Nan Beseri
Berikanlah Sinaran Cahya Hidupku
Oh NamaMu Terukir Di Hatiku
Kekal Dalam Kenangan Sanjungan Jiwa
 
Sanjungan Jiwa
Sanjungan Jiwa
Sanjungan Jiwa



” Uji Rashid “

berikan kasih sayangmu...

Tiada Kata Secantik Bahasa
Tiada Gambar Seindah Lukisan
Hanyalah Senyuman Mu Saja
 
Berikanlah Kasih Sayangmu
Curahkanlah Sepenuh Hati
Semoga Tiada Rasa Sangsi
 
Korus
Hati ku ini Terpesona
Budi Bahasa Yang Mengoda
Cinta Yang Suci Janji Setia
Sungguh Mulia
Belian Kasih Sayang Dari Ku
Hanya Untuk Mu
Semoga Kita Dapat Bersama
Kekal Bahgia





” Uji Rashid “

kemesraan...

Kasih Sayang Mu Kau Beri Padaku
Perasaan ku Sungguh Terharu
Dengan Diam Kau Datang Padaku
Mencurah Kasih Mu
 
Kemesraan Terjalin Di Kalbu
Cinta Suci Kan Kekal Dipadu
Kejujuran ku Pinta Dari Mu
Jauhkanlah Sengketa
 
Dua Jiwa Bertemu Mesra
Janji Setia
Damai Rasa Dibuai Cinta
Ingin Bahgia
 
Mekar Bunga Di Taman Berseri
Burung-burung Pun Sama Menyanyi
Hanya Dikau Di Dalam Hati
ku Sayang Pada Mu



” Uji Rashid “

” Rintihan Rasa “

Tidak Dapat Kuceritakan Semuanya
Bagaimana Pahit Hidupku
Hanya Dikaulah Yang Tahu
Kerna Kau Juga MeRasa
 
Duhai Janganlah Hendaknya Kau Sesalinya
Kau Juga Telah Mengatakan
Bersabar Menempuhi Hidup
Tuhan Ada Di Sisimu
 
Dunia Pancaroba
Suka Bertemasya
Oh Oh Oh Bagai Seorang Insan
Kita Melakunkan
 
Hanya Lagu Ini
Menghiburkan Hati
Kutetapkan Iman
Menempuh Dugaan
 
Bercahaya Sungguh Pintu Hatiku Ini
Untuk Hidup Seribu Tahun Lagi
 
Kami Bukanlah Pujangga
Hanyalah Insan Biasa
 
Dunia Pancaroba
Suka Bertemasya
Oh Oh Oh Bagai Seorang Insan
Kita Melakunkan
 
Hanya Lagu Ini
Menghiburkan Hati
Kutetapkan Iman
Menempuh Dugaan



” Uji Rashid “

Minggu, 29 Agustus 2010

indahnya wanita

>Wanita itu indah
> Allah menciptakan wanita
> Dengan mata yang teduh
> Senyum yang menenangkan
> Suara yang menyejukkan
>
> Wanita itu indah
> Tidak peduli coklat atau putih
> Hitam atau kuning
> Tinggi atau pendek
> Gemuk atau langsing
>
> Wanita itu indah
> Apabila dia menyadari
> Kalau dia diciptakan Allah dengan 1001 keistimewaan
> Apabila dia menyadari
> Allah menciptakannya
> Sebagai penawar resah
>
> Wanita itu indah
> Tempat anak-anak berlari mencari ketentraman
> Tempat anak-anak belajar mengenai dunia
> Tempat anak-anak belajar mengenai kasih sayang
> Tempat anak-anak belajar bahwa wanita itu indah
>
> Wanita itu indah
> Tempat suami mencari ketentraman
> Tempat suami mencari alasan untuk hidup
> Tempat suami berbagi
> Tempat suami melimpahkan kasih dan sayangnya
>
> Wanita itu indah...
>
> Terima kasih ya Allah, Engkau telah menciptakan aku sebagai seorang
> wanita, dengan segala kelebihan dan kekurangan.
> Ya Allah, ampunilah aku, atas semua khilaf yang aku lakukan. Bantulah aku,
> agar selalu dapat menjaga lidahku, menjaga pandanganku, menjaga hatiku. Ya
> Allah, berikanlah aku seorang pendamping, yang mengerti bahwa wanita itu
> indah, walaupun aku tidak cantik, tidak menarik menurut ukuran dunia.
>
> Rabbanna atinna fidunya hasanah wafil akhirati hasanah wa qina adzabannar.
>
>
>

>

Jumat, 27 Agustus 2010

surat untuk calon istriku...

Buat calon istriku tersayang. Rasanya aneh sekali yah ketika aku menuliskan surat ini untukmu. Kita sama-sama belum pernah bertemu, tahu namamu apalagi melihat wajahmu. Saya pun tak tahu siapa, dimana dan bagaimana rupa dirimu itu. Tapi satu hal yang aku yakini bahwa kamu ada dan nyata dihadapanku.

Calon istriku, sudah lama aku merindukan kehadiranmu. Telah lama aku menantimu dan terus mencarimu. Tetapi selama ini yang aku temui adalah mereka yang hanya singgah sesaat lalu pergi, dan bukan kau yang akan abadi di sampingku seperti kehendak-Nya.

Calon istriku, engkau adalah belahan jiwaku, kekasihku, aku tak punya arti apa-apa tanpamu disisiku. Aku tak akan pernah bosan mencarimu. Saat ini, Dia masih saja menyembunyikanmu dariku.

Sayapun tahu, jodoh adalah suatu misteri yang telah Allah tetapkan bagi hambanya. Namun, aku yakin suatu saat kita pasti dipertemukan dalam situsi yang dianggap tepat oleh-Nya.

Calon istriku, Jika saatnya Dia telah berkenan mempertemukan kita, aku akan menjagamu, di sampingmu selalu, sampai batas waktu yang tak ditentukan. Dan akan menjalani hidup yang abadi juga bersamamu. Aku selalu sayang padamu, merindukanmu, kini dan kelak.

Siapapun engkau, aku yakin kau adalah orang yang sangat istimewa seperti doa-doa yang aku panjatkan selama ini kepada-Nya. EngKau pasti jauh lebih cantik dari mereka yang hanya selintas dalam pandangan mataku.

Aku menantimu selalu, wahai calon istriku. Semoga calon istriku dilindungi Allah SWT selalu. Engkau akan selalu ada dalam hatiku. Siapapun engkau, masih dirahasiakan Tuhan dariku.

Aku jatuh cinta padamu. Jika saatnya tiba, aku akan tahu bahwa itu adalah engkau, orang yang aku cari selama ini dengan hatiku. Aku akan tahu bahwa itu kau, dengan mata hatiku.

Salam dari calon suamimu…

ketika akhwat jatuh cinta

28/08/2010

oleh ARtikeL, reNungaN, kisaH mOtifasi

Akhwat Jatuh Cinta??

Tak ada yang aneh, mereka juga adalah manusia...

Bukankah cinta adalah fitrah manusia???

Tak pantaskah akhwat jatuh cinta???

Mereka juga punya hati dan rasa...


Tapi tahukah kalian betapa berbedanya mereka saat cinta seorang lelaki menyapa hatinya???Tak ada senyum bahagia, tak ada rona malu di wajah, tak ada buncah suka di dada...

Namun sebaliknya...

Ketika Akhwat Jatuh Cinta...

Yang mereka rasakan adalah penyesalan yang amat sangat, atas sebuah hijab yang tersingkap...Ketika lelaki yang tak halal baginya, bergelayut dalam alam fikirannya, yang mereka rasakan adalah ketakutan yang begitu besar akan cinta yang tak suci lagi...

Ketika rasa rindu mulai merekah di hatinya, yang mereka rasakan adalah kesedihan yang tak terperih akan sbuah asa yang tak semestinya…

Tak ada senyum bahagia, tak ada rona malu…Yang ada adalah malam-malam yang dipenuhi air mata penyesalan atas cinta-Nya yang ternodai…Yang ada adalah kegelisahan, karena rasa yang salah arah…Yang ada adalah penderitaan akan hati yang mulai sakit…

Ketika Akhwat Jatuh Cinta…

Bukan harapan untuk bertemu yang mereka nantikan, tapi yang ada adalah rasa ingin menghindar dan menjauh dari orang tersebut…

Tak ada kata-kata cinta dan rayuan…

Yang ada adalah kekhawatiran yang amat sangat, akan hati yang mulai merindukan lelaki yang belum halal atau bahkan tak akan pernah halal baginya…

Ketika mereka jatuh cinta, maka perhatikanlah, kegelisahan di hatinya yang tak mampu lagi memberikan ketenangan di wajahnya yang dulu teduh…

Mereka akan terus berusaha mematikan rasa itu bagaimanapun caranya…Bahkan kendati dia harus menghilang, maka itu pun akan mereka lakukan...

Alangka kasihannya jika akhwat jatuh cinta…Karena yang ada adalah penderitaan…

Tapi ukhti…Bersabarlah…Jadikan ini ujian dari Rabbmu…

Matikan rasa itu secepatnya…Pasang tembok pembatas antara kau dan dia…Pasang duri dalam hatimu, agar rasa itu tak tumbuh bersemai…Cuci dengan air mata penyesalan akan hijab yang sempat tersingkap...

Putar balik kemudi hatimu, agar rasa itu tetap terarah hanya padaNya…Pupuskan rasa rindu padanya dan kembalikan dalam hatimu rasa rindu akan cinta Rabbmu…

Ukhti… Jangan khawatir kau akan kehilangan cintanya…

Karena bila memang kalian ditakdirkan bersama, maka tak akan ada yang dapat mencegah kalian bersatu…

Tapi ketahuilah, bagaimana pun usaha kalian untuk bersatu, jika Allah tak menghendakinya, maka tak akan pernah kalian bersatu…

Ukhti… Bersabarlah… Biarkan Allah yang mengaturnya...Maka yakinlah... Semuanya akan baik-baik saja…

Semua Akan Indah Pada Waktunya…

By: Ummu Sa'ad 'Aztriana' /bidadari terluka. copas .m.iqbal.

sabtu.28/08/2010
Setiap orang dalam kehidupan ini pasti akan mengalami hal ini
Inilah posisi dimana aku sudah tidak bisa lagi mentolelir segala hal yang terjadi dalam kehidupanku
Sebuah tempat dimana tak ada satupun orang di dunia ini yang mnginginkannya
Kucoba tuk mengingat setiap kegembiraan yang pernah kualami
Tapi tak membantu
Kucoba tuk melakukan banyak hal
Tapi ternyata aku belum juga beranjak dari posisi ini
Aku pun mulai berputus asa
Lelah rasanya aku dengan semua ini
Akankah ku bisa bertahan?

no more tear please..

air mata seringkali jadi obat yang paling ampuh
meski (tetap) takkan mampu mengobati sekujur tubuhku yang hancur
tapi setidaknya aku bisa nyaman ketika bisa meneteskannya keluar
tak terasa lagi sesak di dada
tapi rasanya aku lelah harus menangis setiap waktu
aku mulai merasa membutuhkan sesuatu yang bisa lebih ampuh mengobati semua luka ini
bosan dengan kesenduan yang memuakkan ini
aku ingin bisa tertawa seperti dulu
tertawa dengan bebas dan lepas
menikmati hidupku dengan penuh kebahagiaan
tapi mampukah aku?
bisakah aku menahan sakit ini tanpa air mata?